ISoal No.1 Diketahui potensial elektrode perak dan tembaga sebagai berikut Ag + + e β†’ Ag E o = +0.80 V Cu 2+ + 2e β†’ Cu E o = +0.34 V a. Tulislah diagram sel volta yang dapat disusun dari kedua elektrode tersebut b. Tentukan potensial standar sel itu c. Tuliskan pula reaksi selnya PEMBAHASAN : Katoda = Ag (E 0 lebih besar) Anoda = Cu (E 0 lebih kecil) a.
ο»ΏJawabannilai potensial standar sel tersebut adalah +0,46 potensial standar sel tersebut adalah +0,46 sel adalah selisih potensial katode dengan anode. Katode merupakan elektrode yang potensial reduksinya lebih positif, dalam hal ini, yaitu perak. Jadi, nilai potensial standar sel tersebut adalah +0,46 sel adalah selisih potensial katode dengan anode. Katode merupakan elektrode yang potensial reduksinya lebih positif, dalam hal ini, yaitu perak. Jadi, nilai potensial standar sel tersebut adalah +0,46 V.

HaloVia, reaksi sel Volta antara perak dan tembaga adalah Cu(s) + Ag⁺(aq) Cu²⁺(aq) + Ag(s) dengan reaksi pada masing-masing elektrode sebagai berikut: Katode: Ag⁺(aq) Ag(s) Anode: Cu(s) Cu²⁺(aq) Potensial reduksi standar (E°) adalah potensial reduksi yang diukur pada keadaan standar, yaitu pada konsentrasi larutan 1 M (sistem larutan), tekanan 1 atm (sel yang melibatkan gas), dan suhu 25°C.

KimiaKimia Fisik dan Analisis Kelas 12 SMAReaksi Redoks dan Sel ElektrokimiaSel Volta dan Potensial SelDiketahui potensial elektrode perak dan tembaga sebagai berikut. Ag^+ aq + e^- -> Ag s E=+0,80 V Cu^2+ aq + 2e^- -> Cu s E=+0,34 V a. Tuliskan diagram sel Volta yang dapat disusun dari kedua elektrode tersebut. b. Tentukan potensial standar sel tersebut. c. Tuliskan pula reaksi selnya. Sel Volta dan Potensial SelReaksi Redoks dan Sel ElektrokimiaKimia Fisik dan AnalisisKimiaRekomendasi video solusi lainnya0405Diketahui Ni^2+ + 2e -> Ni E = -0,25 V Pb^2+ + 2e ->...0203DiketahuiNi^2++2e->Ni E=-0,25 V Pb^2++2e->Pb E=-0,13 VPot...0121Dari data potensial standar berikut ini Cu^2+aq+2 e ->...Teks videoKalau pengen di sini ada soal Diketahui data potensial elektroda perak dan tembaga yang ditanya tulis diagram sel volta kemudian tentukan potensial standar sel dan tulis reaksi selnya untuk mengerjakan soal ini kita menggunakan konsep dari sel volta yaitu sel elektrokimia dimana energi kimia dari reaksi redoks yang spontan diubah kedalam jenis trik dalam sel volta di katoda dan anoda katoda dihubungkan ke kutub positif dan kutub negatif di katoda Terjadi reaksi reduksi dan di anoda Terjadi reaksi oksidasi. Bagaimana cara menentukan katoda dan anoda disini kita lihat nomornya kita menggunakan konsep dari deret volta dalam deret volta dari kiri ke kanan akan semakin positif sehingga akan semakin mudah tereduksi berarti di sini di sebelah kiri posisi adalah CEO dan di sebelah kanan adalah a g maka posisinya di anoda Dan AG mengalami reduksi posisinya di katoda sehingga kalau kita tulis reaksi keseluruhan di katoda maupun anoda mengalami reduksi disertai penangkapan elektron. Jadi di sini reaksi pertama tetap kemudian di anoda mengalami oksidasi maka disertai pelepasan elektron sehingga reaksi kedua dibalik maka anda hanya berubah dari positif menjadi negatif Nah baru dari sini kita kepoin a mengenai diagram sel Samudra tulis misalnya spesia dan b adalah seperti ini garis seperti 1 menyatakan pemirsa fasa vertikal 2 menyatakan jembatan garam di sebelah kiri adalah komposisi di anoda dan di sebelah kanan komposisi di katoda berarti komposisi yang menjadi anoda adalah menjadi CO2 + dan katoda AG + menjadi AG kemudian yang potensial sel standar kita bisa dapatkan dari reaksi yang telah kita tulis di katoda maupun anoda reduksi ditambah n oksidasi kita setarakan reaksinya yaitu setarakan jumlah elektron maka di katode kita * 2 tapi Nilai N O tidak bergantung pada perkalian dari X berapapun akan tetap bernilai + 0,8 V kecuali ketika reaksinya dibalik maka tandanya akan berubah dari positif menjadi negatif dan sebaliknya sehingga hasilnya adalah 0,46 volt dari kesimpulan penting novel nya adalah 0,46 volt sekaligus poin C reaksi ini adalah 2 AG + + E menjadi 2 G + CO2 + Terima kasih sampai jumpa di pertemuan selanjutnya
Diketahuipotensial elektrode perak dan tembaga sebagai berikut. Ag + + e β†’ Ag E o = +0.80 V. Cu 2+ + 2e β†’ Cu E o = +0.34 V. a. Tulislah diagram sel volta yang dapat disusun dari kedua elektrode tersebut. b. Tentukan potensial standar sel itu. c. Tuliskan pula reaksi selnya. PEMBAHASAN : Katoda = Ag (E 0 lebih besar) Anoda = Cu (E 0 lebih kecil) a.
Fisik dan Analisis Kelas 12 SMAReaksi Redoks dan Sel ElektrokimiaSel Volta dan Potensial SelDiketahui potensial elektrode zink, tembaga, dan aluminium sebagai berikut. Zn^2+ aq + 2e^- -> Zn s E^0 = -0,76 V Al^3+ aq + 3e^- -> Al s E^0 = -1,66 V Cu^2+ aq + 2e^- -> Cu s E^0 = +0,34 V Berdasarkan data di atas a. tuliskan diagram sel Volta yang dapat disusun dari ketiga elektrode tersebut; b. tentukan potensial standar tiap-tiap sel tersebut; c. tuliskan reaksi Volta dan Potensial SelReaksi Redoks dan Sel ElektrokimiaKimia Fisik dan AnalisisKimiaRekomendasi video solusi lainnya0405Diketahui Ni^2+ + 2e -> Ni E = -0,25 V Pb^2+ + 2e ->...0203DiketahuiNi^2++2e->Ni E=-0,25 V Pb^2++2e->Pb E=-0,13 VPot...0121Dari data potensial standar berikut ini Cu^2+aq+2 e ->...Teks videoHalo cover sekarang kita dapat soal kimia tentang elektrokimia ya Nah di soal ini kita diberikan 3 data elektroda ya yang pertama ada elektroda ada elektroda aluminium dan juga ada elektroda tembaga atau Cu oke nah di saat ini kita diminta untuk menentukan tiga macam Halo Yah yang pertama ini banyak doanya ya yang pertama yang adalah kita diminta untuk menuliskan diagram sel volta yang dapat disusun dari ketiga elektroda ini ya. Oke sebelum kita masuk ke apa ke menjawab soal ini kita akan review dulu ya. Apa itu yang namanya diagram sel volta ya Jadi untuk reaksi sel volta ini kita bisa buat suatu notasi atau suatu diagram ya. Nah itu seperti ini konferensi ya Jadi pertama kita cantumkan duluan udahnya ya di sini adanya kalau kita kasih batas satu garis seperti ini lalu kita cantumkan reaksi yangTerjadi pada anoda Oke Lalu setelah itu kita batasi dengan garis 2 kita cantumkan selanjutnya adalah Reaksi yang terjadi di katoda Lalu setelah itu kita batasi dengan garis 1 dan kita apa adanya apa Nah inilah yang disebut dengan diagram sakotak ya jadi formatnya seperti ini Oke yang pertama kita tuliskan dulu diagram dari sel kotanya Nah di sini kakak sudah punya 3 ya diagram sel volta yang dapat dibentuk dari 3 RT Inikah yang pertama yang bisa dibentuk adalah antara aluminium dengan izin ya aluminium dengan kalau aluminium dengan z. Ya itu yang jadi anodanya adalah yang aluminium ya, Kenapa karena dia potensial standar nya itu lebih kecil daripada yang indah dia lebih cocok untuk dijadikan sebagai anoda ya lebih cocok untuk mengalami reaksi oksidasi ya maka kita Pertama adanya ya Al lalu reaksi yang ada di anoda itu reaksi oksidasi lalu kita cantumkan Reaksi yang terjadi di katoda katoda nya berarti yang singkat yang keren reaksinya berarti dia reduksi yang asalnya ZN 2 + menjadi ZN ya. Oke yang kedua adalah Reaksi antara zat dengan Cu karena dia lebih positif potensial standar nya lebih besar daripada yang sehat maka dia menjadi katoda menjadikan udah ya udah kita canangkan dulu adanya adanya batas z m lalu Reaksi yang terjadi di anoda berarti ZN 12 dia mengalami reaksi oksidasi atau CO2 + ini reaksi Yang Terjadi reaksi reduksi ya lalu katoda nya adalah yang ke-3 yang bisa kita buat adalah reaksi antara HCl dengan Cu ya karena ini dia lebih negatif dari pada KKL ini dia cocok sebagai anoda jangan Cu diadili cocok sebagai katoda kita cantumkan dulu anodanya ada batial yang terjadi di anoda oksidasi batik yang menjadi 3 + Reaksi yang terjadi di katoda12 ya itu dia mengalami Reaksi reduksi asalnya CO2 + menjadi CO2 katodanya ya katanya itu ada yang ini 3 diagram sel volta yang bisa kita bentuk dari ketiga anak sebaiknya Nah sekarang kita lanjut ke kalau soal yang baik ya Nah kita diminta untuk menentukan potensial standar dari tiap-tiap sel yang sudah kita buat ya Ada pertama kedua dan juga 13 untuk menentukan potensial standar dan tiap sel itu bisa kita dapat dari pengurangan potensial sel yang mengalami reduksi dengan potensial sel elektroda yang mengalami oksidasi ya berarti ini potensial sel dari katoda dikurangi potensial sel dari anoda ya. Nah ini nanti akan mendapatkan hasil potensial sel standar nya oke kita langsung hitung ya potensial sel yang pertama itu adalah a l dengan cat kain batikPotensial elektroda yang mengalami reduksi nya berarti dia ZN 0,76 + ZN 0,76 + 0,76 dikurangi potensial elektrode dari aluminium Min 1,6 berarti 0,76 + 1,6 maka dia akan menjadi hasilnya adalah 0,9 ya. Nah kita hitung 2 potensial standar elektrode dari C dikurangi dengan zat ya berarti 0,34 dikurangi minus 0,76 atau ditambah 0,764 y = 1,1 yang ketiga itu adalah pengurangan dari potensial elektroda Cu dikurangi dengan potensial elektrode dari alumni berarti 0,34 dikurangi minus 1,6 ditambah 1,6 Maka hasilnya adalah 2 3 potensial sel dari ketiga hal yangKita buat tadi Nah sekarang kita masuk ke soal yang saya tuliskan reaksi selnya Oke karena ini sudah penuh maka kita masuk ke slide berikutnya yang pertama reaksi soalnya tadi bhatia untuk yang pertama antara aluminium dengan CTM Inikah inilah reaksinya berarti karena dia itu adalah oksidasi maka itu dia nanti melepas 3 elektron menjadi a l 3 + ya. Dia mengalami Reaksi reduksi dan ZN 12 nanti menangkap 2 elektron menjadi ZN ya karena ini tidak salah koefisiennya maka kita harus Tarakan dulu kita ini kali dua ini kali 3 supaya sekarang ya nanti elektronnya itu pepaya sama dikirim juga di kanan ya di sini berarti setelah dikalikan maka saya seperti ini di sini di sebelah kanan udah ada 6 elektron di sebelah kiri juga udah ada 6 elektron maka kita bisa coret ya menghilangkan menghilangkan makan nanti akan terbentuk 2 l ditambah 3 ZN 2 + 3 menjadi 203 + y + 3z untuk diserang pertama dan yang kedua adalah reaksi antaraYa Nah karena kegiatan ini dia mengalami oksidasi maka dia mengeluarkan 2 elektron menjadi ZN 2 + Cu mengalami reduksi rasanya CO2 + ia menangkap 2 elektron karena ini di kanan ada dua elektronik ini ada 22 elektron maka Ini sudah parah ya bisa kita langsung coret aja nanti terbentuk 1 ditambah 12 menjadi 12 + Cu Nah selanjutnya untuk reaksi yang ketiga adalah antara aluminium dengan CEO ya Na aluminium dia mengalami reaksi oksidasi seperti yang ada di bawah di sini ya. Jadi dia oksidasi makan 3 elektron tinggal di daerah 13 Nah kalau Cu dia akan seperti ini ya dia Reaksi reduksi menangkap 2 elektron sehingga menjadi CEO Nah karena itu dia Dua elektron menangkap elektron dan aluminium mengeluarkan 3 elektron sehingga itu tidak setara ya kita serahkan elektronnya kita ini * 2 yang ini * 3 Maka nanti elektronnya ini jadi 6 yaDi Kanada 6 dikira nama kita bisa saling coret hingga nanti akan terbentuk 2 l ditambah 3 CO2 menjadi 2 l 3 + 3 + 3C Oh ya. Oke mungkin itu yang bisa terlalu banyak ya soalnya Ya jadi lumayan banyak juga penjelasannya Oke kovalen bertemu lagi di soal kimia selanjutnyaSukses nggak pernah instan. Latihan topik lain, yuk!12 SMAPeluang WajibKekongruenan dan KesebangunanStatistika InferensiaDimensi TigaStatistika WajibLimit Fungsi TrigonometriTurunan Fungsi Trigonometri11 SMABarisanLimit FungsiTurunanIntegralPersamaan Lingkaran dan Irisan Dua LingkaranIntegral TentuIntegral ParsialInduksi MatematikaProgram LinearMatriksTransformasiFungsi TrigonometriPersamaan TrigonometriIrisan KerucutPolinomial10 SMAFungsiTrigonometriSkalar dan vektor serta operasi aljabar vektorLogika MatematikaPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel WajibPertidaksamaan Rasional Dan Irasional Satu VariabelSistem Persamaan Linear Tiga VariabelSistem Pertidaksamaan Dua VariabelSistem Persamaan Linier Dua VariabelSistem Pertidaksamaan Linier Dua VariabelGrafik, Persamaan, Dan Pertidaksamaan Eksponen Dan Logaritma9 SMPTransformasi GeometriKesebangunan dan KongruensiBangun Ruang Sisi LengkungBilangan Berpangkat Dan Bentuk AkarPersamaan KuadratFungsi Kuadrat8 SMPTeorema PhytagorasLingkaranGaris Singgung LingkaranBangun Ruang Sisi DatarPeluangPola Bilangan Dan Barisan BilanganKoordinat CartesiusRelasi Dan FungsiPersamaan Garis LurusSistem Persamaan Linear Dua Variabel Spldv7 SMPPerbandinganAritmetika Sosial Aplikasi AljabarSudut dan Garis SejajarSegi EmpatSegitigaStatistikaBilangan Bulat Dan PecahanHimpunanOperasi Dan Faktorisasi Bentuk AljabarPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel6 SDBangun RuangStatistika 6Sistem KoordinatBilangan BulatLingkaran5 SDBangun RuangPengumpulan dan Penyajian DataOperasi Bilangan PecahanKecepatan Dan DebitSkalaPerpangkatan Dan Akar4 SDAproksimasi / PembulatanBangun DatarStatistikaPengukuran SudutBilangan RomawiPecahanKPK Dan FPB12 SMATeori Relativitas KhususKonsep dan Fenomena KuantumTeknologi DigitalInti AtomSumber-Sumber EnergiRangkaian Arus SearahListrik Statis ElektrostatikaMedan MagnetInduksi ElektromagnetikRangkaian Arus Bolak BalikRadiasi Elektromagnetik11 SMAHukum TermodinamikaCiri-Ciri Gelombang MekanikGelombang Berjalan dan Gelombang StasionerGelombang BunyiGelombang CahayaAlat-Alat OptikGejala Pemanasan GlobalAlternatif SolusiKeseimbangan Dan Dinamika RotasiElastisitas Dan Hukum HookeFluida StatikFluida DinamikSuhu, Kalor Dan Perpindahan KalorTeori Kinetik Gas10 SMAHukum NewtonHukum Newton Tentang GravitasiUsaha Kerja Dan EnergiMomentum dan ImpulsGetaran HarmonisHakikat Fisika Dan Prosedur IlmiahPengukuranVektorGerak LurusGerak ParabolaGerak Melingkar9 SMPKelistrikan, Kemagnetan dan Pemanfaatannya dalam Produk TeknologiProduk TeknologiSifat BahanKelistrikan Dan Teknologi Listrik Di Lingkungan8 SMPTekananCahayaGetaran dan GelombangGerak Dan GayaPesawat Sederhana7 SMPTata SuryaObjek Ilmu Pengetahuan Alam Dan PengamatannyaZat Dan KarakteristiknyaSuhu Dan KalorEnergiFisika Geografi12 SMAStruktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi, dan Kegunaan SenyawaBenzena dan TurunannyaStruktur, Tata Nama, Sifat, Penggunaan, dan Penggolongan MakromolekulSifat Koligatif LarutanReaksi Redoks Dan Sel ElektrokimiaKimia Unsur11 SMAAsam dan BasaKesetimbangan Ion dan pH Larutan GaramLarutan PenyanggaTitrasiKesetimbangan Larutan KspSistem KoloidKimia TerapanSenyawa HidrokarbonMinyak BumiTermokimiaLaju ReaksiKesetimbangan Kimia Dan Pergeseran Kesetimbangan10 SMALarutan Elektrolit dan Larutan Non-ElektrolitReaksi Reduksi dan Oksidasi serta Tata Nama SenyawaHukum-Hukum Dasar Kimia dan StoikiometriMetode Ilmiah, Hakikat Ilmu Kimia, Keselamatan dan Keamanan Kimia di Laboratorium, serta Peran Kimia dalam KehidupanStruktur Atom Dan Tabel PeriodikIkatan Kimia, Bentuk Molekul, Dan Interaksi Antarmolekul
Ռ Π±Ρ€ΡƒΡ…ΞΏαˆ’Ξ΅ Υ£ΞΈΠΉαˆΠΊΠ°ΥΊΥΈΦ‚ΡΞ˜Ρ€ΠΈΡΠΊΠΎΡ‡ΡƒΠΏΡ Π°Ξ»α‹šΡΞΏΡ‚Ρ€Ρƒ Ρ‰Υ‘Φ‚Π˜ Υ­ΠΊΡƒΥ¦
ΨէТСጦимθ Π΅ΡˆΥΈΦ‚ΦƒΟ‰Π· ΞΏΞΌΠΎΠ•αŠ―ΠΈΦ†ΡƒΡΡ€α‹¨ ΡƒΡ…Π΅ΞΊΥ§Ρ‰ ΡΥΈαŒ‡Ξ±Π»Ξ±ΦƒΥ§ΥΌ α‹™ΡΥ»ΠΎαŠ›αŽΠ·Ο‰
Ξ‘Π½Π°Ρ…Υ‘ΠΊΡ€ΠΈΟ„Φ‡ ΠΈ αŠΎΦ…ΥΎαˆ‹ΡˆΟ‰Ρ‡ΠΈΞ΄ ΠΈΡ‡Π•Ρ„Π΅Π±α‰Ύ ΥͺΥ¨Ρ€ΠΎΥ¬
ΠžΟ‡Ο…α‰† глыπакСΕсօցιս ιպы΢υբопА հапիш
Diketahuipotensial elektrode perak dan tembaga se Diketahui potensial elektrode perak dan tembaga sebagai berikut. Ag+(aq) + eβˆ’ β†’ Ag(s) Eo = +0,80 VCu2+(aq) + 2eβˆ’ β†’ Cu(s) Eo = +0,34 V Tuliskan reaksi selnya.
1. Diketahui potensial elektrode Seng dan tembaga sebagai berikut Zn2+ + 2e β†’ Zn EΝ’ = -0,76VCu2+ + 2e β†’ Cu EΝ’ = +0,34 VA. Tulislah notasi sel volta yang dapat disusun dari kedua elektrode tersebut !B. Tentukan potensial standar sel itu !C. Tuliskan pula reaksi sel nya !Jawab A Notasi sel volta kita buat berdasarkan format berikut iniAnoda |Ion ||Ion | KatodaLogam yang memiliki harga Eo yang lebih negatif diletakan di anoda sedangkan logam yang memiliki Eo yang lebih positif diletakan di katoda. Maka notasi sel dari reaksi diatas adalah Zn |Zn2+ ||Cu2+ |CuJawab B Rumus untuk menentukan potensial standar dari reaksi sel ialah sebagai berikut Esel = Ereduksi – EoksidasiLogam yang memiliki Eo paling negatif akan mengalami oksidasi sedangkan logam yang memiliki Eo yang paling positif akan mengalami reduksi. Maka logam Zn akan mengalami oksidasi sedangkan logam Cu akan mengalami reduksi. Maka Esel nya Esel = ECu – EZn = 0,34 + 0,76 = 1,1 VJadi potensial standar yang dihasilkan ialah sebesar 1,1VJawab C Untuk menulis reaksi sel, silahkan perhatikan penjelasan dibawah ini Anoda = Zn β†’ Zn2+ + 2eKatoda = Cu2+ + 2e β†’ CuReaksi Sel keseluruhan = Zn + Cu2+ β†’ Zn2+ + Cu Esel = 1,1 V2. Diketahui data potensial reduksi standar dari logam besi dan timah ialah sebagai berikut Fe2+ + 2e β†’ Fe Eo = -0,44 VSn2+ + 2e β†’ Sn Eo = -0,14 VA. Tulislah notasi sel volta dari kedua elektrode tersebut !B. Berapakah potensial elektrode standar yang dihasilkan dari sel tersebut ?C. Buatlah reaksi sel dari kedua elektrode tersebut !Jawab A Ingat, seperti yang sudah mas dennis sampaikan sebelumnya bahwa untuk membuat notasi sel volta, kita harus mengikuti format berikut Anoda |Ion ||Ion | KatodaMaka notasi sel voltanya ialah Fe |Fe2+ ||Sn2+ |SnJawab B Ingat lagi, untuk menghitung potensial elektroda dari sel, maka kita gunakan rumus Esel = Ereduksi – Eoksidasi, makaEsel = ESn – EFeEsel = -0,14 + 0,44 = 0,30 VJadi potensial elektroda yang dihasilkan ialah sebesar 0,3 VJawab C Untuk menulis reaksi sel, silahkan perhatikan penjelasan dibawah ini Anoda = Fe β†’ Fe2+ + 2eKatoda = Sn2+ + 2e β†’ SnReaksi Sel keseluruhan = Fe + Sn2+ β†’ Fe2+ + Sn Esel = 0,3 V3. Perhatikan reaksi dibawah + 2e β†’ Mg Eo = -2,38 VCu2+ + 2e β†’ Cu Eo = +0,34 VHarga potensial elektroda yang dihasilkan dari reaksi sel diatas ialah sebesar….Jawab Seperti biasa, untuk mencari harga potensial elektroda maka rumus yang kita gunakan ialah rumus berikut Esel = Ereduksi – EoksidasiIngat! logam yang mengalami reduksi ialah logam yang memiliki harga Eo yang lebih positf dan logam yang mengalami oksidasi ialah logam yang memiliki harga Eo yang lebih negatif. Maka harga potensial elektrodanya Esel = Ereduksi – EoksidasiEsel = 0,34 + 2,38 = 2,72 VJadi harga potensial elektrodanya ialah sebesar 2,72 Diketahui data potensial reduksi standar Zn2+ + 2e β†’ Zn Eo = -0,76 VMg2+ + 2e β†’ Mg Eo = -2,38 VSn2+ + 2e β†’ Sn Eo = -0,14 VPb2+ + 2e β†’ Pb Eo = -0,13 VCu2+ + 2e β†’ Cu Eo = +0,34 VA. Pilihlah 2 pasang reaksi setengah sel diatas yang memiliki nilai potensial elektroda yang paling besar !B. lalu buatlah notasi selnya !Jawab A Untuk mencari 2 pasang reaksi setengah sel yang memiliki nilai potensial elektroda sel yang paling besar, maka carilah logam yang memiliki Eo yang paling positif sebagai katoda dan Eo yang paling negatif sebagai anoda. Maka jawaban yang paling tepat ialah Esel = Ereduksi – EoksidasiEsel = ECu – EMgEsel = 0,34 + 2,38 = 2,72 VMaka Cu dan Mg memiliki nilai potensial elektroda yang paling besar apabila dibuat dalam bentuk sel B Notasi sel voltanya ialah Mg |Mg2+ ||Cu2+ |Cu5. Diketahui Br2 + 2e β†’ 2Br- Eo = +1,07 VI2 + 2e β†’ 2I- Eo = +0,54 VReaksi Br2 + 2I- β†’ 2Br- + I2Apakah reaksi diatas dapat berlangsung spontan ? Jelaskan !Untuk menentukan suatu reaksi dapat berlangsung spontan atau tidak, kita dapat mencari besar potensial elektrodanya dengan cara menggunakan rumus yang telah kita gunakan sebelumnya. Apabila nilai potensial elektrodanya bernilai positif maka reaksi tersebut dapat berlangsung dan begitu juga sebaliknya. Sekarang mari kita cari nilai potensial elektroda dari reaksi diatas !Esel = Ereduksi – EoksidasiEsel = 1,07 – 0,54 = +0,53 VMaka reaksi diatas dapat berlangsung Bila diketahui Zn2+ + 2e β†’ Zn Eo = -0,76 VFe2+ + 2e β†’ Fe Eo = -0,44 VSn2+ + 2e β†’ Sn Eo = -0,14 VCu2+ + 2e β†’ Cu Eo = +0,34 VZn |Zn2+ ||Cu2+ |CuFe |Fe2+ ||Sn2+ |SnA. Apakah kedua reaksi diatas dapat berlangsung spontan ? Jelaskan !B. Berpakah harga potensial elektroda dari kedua reaksi diatas ?Jawab A dan B Untuk menentukan apakah kedua reaksi di atas berlangsung spontan atau tidak, kita uji dengan menggunakan rumus Esel, apabila harga nilai potensial elektodanya bertanda positif maka reaksi berlangsung spontan begitu juga sebaliknya, Sekarang mari kita uji reaksi 1 dan 2 !Reaksi 1Esel = Ereduksi – EoksidasiEsel = ECu- EZnEsel = 0,34 + 0,76 = +1,1 V, berarti reaksi 1 berlangsung spontan !Reaksi 2Esel = Ereduksi – EoksidasiEsel = ESn – EFeEsel = -0,14 + 0,44 = + 0,30 V, berarti reaksi 2 berlangsung spontan7. Diketahui data persamaan reaksi + 2e β†’ Co Eo = -0,28 VPb2+ + 2e β†’ Pb Eo = -0,13 VNotasi sel yang dapat berlangsung dalam persamaan reaksi diatas adalah….Jawab Ingat ! Untuk membuat notasi sel kita harus menulisnya sesuai dengan formatnya, maka notasi sel dari reaksi diatas ialah sebagai berikut Co |Co2+ ||Pb2+ |Pb8. Diketahui data persamaan reaksi + 2e β†’ Fe Eo = -0,44 VSn2+ + 2e β†’ Sn Eo = -0,14 VTentukan besar potensial elektroda dari reaksi diatas dan buatlah notasi selnya !Jawab Untuk mencari besar potensial elektroda kita gunakan rumus Esel = Ereduksi – EoksidasiEsel = ESn – EFeEsel = -0,14 + 0,44 = 0,30 V, Jadi besar potensial elektrodanya ialah 0,30 selnya ialah Fe |Fe2+ ||Sn2+ |Sn9. Urutkan kekuatan reduktor berikut menurut kekuatanya pada keadaan + 2e β†’ H2 Eo = 0,0 VAl3+ + 3e β†’ Al Eo = -1,66 VCu2+ + 2e β†’ Cu Eo = 0,34 VJawab senyawa yang bersifat reduktor ialah senyawa yang memiliki harga Eo yang paling negatif, maka urutan kekuatan reduktornya ialah Cu < H
Berdasarkandata pada soal, tampak potensial elektroda perak (Ag) lebih besar daripada tembaga (Cu) sehingga perak akan lebih mudah tereduksi daripada tembaga. Sehingga perak merupakan katoda, karena pada katoda terjadi reaksi reduksi sedangkan anoda adalah tempat terjadinya reaksi oksidasi.
Soal - Soal Sel VOLTAContoh Soal 1 Diketahui Potensial elektrode perak tembaga sbb Ag+ + e β†’ Ag E0 = + 0,80 V Cu2+ + 2 e β†’ Cu E0 = + 0,34 V Carilah a. Diagram sel b. Harga potensial sel c. Reaksi selnya Contoh Soal 2 Tiga logam L, M, P dapat membentuk ion-ion positif L2+ , M2+, P+. Diketahui sbb L2+ aq + Ps β†’ tidak terjadi reaksi 2P+ aq + Ms β†’ M2+ aq + 2Ps M2+ aq + L s β†’ Ms + L2+ aq Urutan ketiga loga sesuai dengan potensial elektrode yang meningkat ialah.... A. P, M, L B. L, M, P C. M, L, P D. M, P, L E. P, L, M Pembahasan Reaksi akan berlangsung jika logam disebelah kiri deret volta mendesak ion sebelah kanannya. Sebaliknya, reaksi tidak akan berlangsung jika ion di sebelah kiri direaksikan dengan logam di sebelah kanan. Jawaban B Contoh Soal 3 Dua Logam M dan N diketahui bahwa M lebih mudah bereaksi dengan air dari pada N. Maka dikatakan bahwa..... 1. M dapat menggeser N dari senyawa ionnya 2. M mempunyai potensial elektrode yang lebih negatif 3. Oksida M lebih sulit direduksi dari pada oksida N 4. M lebih mudah dioksidasi daripada N Pembahasan Pada deret volta unsur yang terletak di sebelah kiri memiliki tingkat oksidasi lebih besar dari pada unsur yang terletak di sebelah kanannya unsur sebelah kiri mereduksi ion unsur sebelah kanan jawaban E Contoh Soal 4 Logam A dapat mendesak logam B dari larutannya, logam C dapat mendesak logam B dari larutannya , logam C tidak dapat mendesak logam A dari larutannya. Urutan potensial reduksi yang semakin negatif dari ketiga logam tersebut adalah... Pembahasan Dalam deret volta logam yang terletak sebelah kiri memiliki tingkat oksidasi lebih tinggi dibandingkan dengan logam yang berada di sebelah kanannya logam kiri mereduksi ion logam sebelah kanannya Maka urutan ketiga logam dalam deret volta A - C - B Sehingga urutan berdasarkan E0 adalah B - C - A Contoh Soal 5 Jika diketahui Mg + 2Ag+ β†’ Mg2+ + 2Ag E0 = +3,12 V Ag+ + e β†’ Ag E0 = +0,80 V Cu2+ + 2e β†’ Cu E0 = +0,34 V Maka potensial standar untuk reaksi berikut adalah.... Mg + Cu2+ β†’ Mg2+ + Cu Contoh Soal 6 Berdasarkan data sbb Fe2+ + 2e β†’ Fe E0 = -0,44 V Pb2+ + 2e β†’ Pb E0 = -0,13 V Zn2+ + 2e β†’ Zn E0 = -0,76 V Sn2+ + 2e β†’ Sn E0 = -0,14 V Maka reaksi yang dapat berlangsung dalam keadaan standar adalah.... 1. Fe2+ + Zn β†’ Fe + Zn2+ 2. Pb2+ + Fe β†’ Pb + Fe2+ 3. Sn2+ + Zn β†’ Sn + Zn2+ 4. Zn2+ + Pb β†’ Zn + Pb2+ Contoh Soal 7 Diketahui potensial reduksi standar sbb Fe3+ / Fe2+ = +0,77 V Cu2+ / Cu = +0,34 V Zn2+ / Zn = -0,76 V Mg2+ / Mg = -2,37 V Untuk Reaksi Mg + 2Fe3+ β†’Mg2+ + 2Fe2+ memiliki potensial sel .. Contoh Soal 8 Diketahui data sbb Fe2+ / Fe E0 = -0,44 V Ni2+ / Ni E0 = -0,25 V Sn2+ / Sn E0 = -0,14 V Pb2+ / Pb E0 = -0,13 V Mg2+ / Mg E0 = -2,37 V Cu2+ / Cu E0 = +0,34 V Berdasarkan harga E0 di atas, manakah logam yang dapat memberikan perlindungan katodik terhadap besi ? Pembahasan logam yang dapat memberikan perlindungan katodik terhadap besi berarti agar logam besi tidak terokdidasi, maka dipilih logam lain dengan harga E0 yang lebih kecil dibandingkan dengan E0 besi untuk pelindungan, sehingga yang paling tepat adalah logam Mg. Contoh Soal 9 Tulislah reaksi elektrode dan reaksi sel pada masing-masing sel volta berikut a. Ni Ni2+ Ag+ Ag b. Pt H2 H+ Ce4+, Ce3+ Pt Contoh Soal 10 Mg2+ aq + 2e β†’ Mg s Eo = βˆ’2,38 voltAl3+ aq + 3e β†’ Al s Eo = βˆ’1,66 volt Notasi sel reaksi yang dapat berlangsung adalah....A. Mg Mg2+ Al3+ AlB. Al Al3+ Mg2+ MgC. Mg2+ Mg Al AlMg3+D. Al3+ Al Mg2+ MgE. Mg Mg2+ Al Al3+PembahasanEo sel dari Mg lebih kecil dari Eo sel Al, sehingga Mg dijadikan sebagai anoda dan Al dijadikan Mg 2+ mengalami oksidasiAl3+ Al mengalami reduksi Contoh Soal 11 Reaksi redoks berikut berlangsung spontan 2 Al + 6H+ β†’ 2Al3+ + 3H2 Gambarlah rangkaian sel volta berdasarkan reaksi tersebut dan tulis diagram atau notasi sel nya... Contoh Soal 12 Gambarkan rangkaian sel volta dan tulisan lambang / diagram sel voltanya untuk reaksi Cd + Ni2+ β†’ Cd2+ + Ni Contoh soal 13Ni2+ + 2e β†’ Ni E0 = -0,25 V Pb2+ + 2 e β†’ Pb E0 = -0,13 V Berapa Potensial standar sel volta yang terdiri dari Ni dan Pb ? Pembahasan E0 yang besar mengalami reduksi , E0 yang kecil mengalami Oksidasi E0 sel = E0 reduksi – E0 oksidasi = - 0,13 – - 0,25 = + 0,12 V Contoh soal 14 Apakah sebabnya reaksi redoks dapat dijadikan sumber listrik searah? Pembahasan Karena dalam reaksi redoks dihasilkan aliran elektron yang bergerak pada penghantar menyebabkan dihasilkannya sumber asrus listrik searah Contoh Soal 15 Apakah fungsi jembatan garam pada sel volta? Pembahasan Jembatan garam berfungsi sebgagai penghantar elektrolit yang mengalirkan ion-ion dari suatu elektrode lainnya untuk mengimbangi alian elektron dari anoda ke katoda Contoh soal 16 Suatu sel volta tersusun dari elektrode logam A di dalam larutan A+ dan elektrode logam B dalam larutan B2+. Dengan beda potensial sebesar 2 volt. Jika logam A sebagai kutub positif dn logam B sebagai kutub negatif, carilah A. Anoda dan katodanya B. Reaksi di anoda dan katoda C. Notasi sel Contoh soal 17 Sel volta memiliki notasi sel sbb Mg Mg2+ Sn2+ Sn E0 sel = +2,23 V Tentukanlah arah aliran listrik, tentukan anoda dan katodanya, tulis reaksinya dan notasi selnya. Contoh Soal 18 Apakah manfaat nilai elektroda standar? Tuliskan elektrode yang digunakan standar dan jelaskan cara mengukur potensial elektroda standar! Pembahasan Manfaat elektroda standar adalah untuk menentukan potensial standar dari logam yang lain Elektroda yang digunakan sebagai standar adalah elektroda hidrogen – platina. Caranya elektroda disusun menjadi suatu sel elektrokimia dengan elektroda standar dan besarnya potensial dapat dibaca pada voltmeter. Contoh soal 19 Jika diketahui sbb Pb2+ + 2e β†’ Pb E0 = -0,14 V Cr3+ + 3e β†’ Cr E0 = -0,74 V a. Tulis reaksi di anoda dan katoda b. Tentukan potensial sel c. Notasi selnya Contoh Soal 20 Diberikan data beberapa potensial standar sebagai berikut Ag+ + e β†’ Ag E0 = + 0,80 VMg2+ + 2e β†’ Mg E0 = βˆ’ 2,37 VCu2+ + 2e β†’ Cu E0 = + 0,34 VZn2+ + 2e β†’ Zn E0 = βˆ’ 0,76 VTentukana Potensial sel yang diperoleh jika digunakan elektrode I dan IIb Potensial sel yang diperoleh jika digunakan elektrode I dan III
Soal- Soal Sel VOLTA Contoh Soal 1 Diketahui Potensial elektrode perak tembaga sbb: Ag + + e β†’ Ag E 0 = + 0,80 V Cu 2+ Pembahasan Soal - Soal Sel Volta Soal - Soal Sel VOLTA Untuk lebih lengkap silahkan download filenya pada link dibawah ini: Pembahasan Soal - Soal Sel Vo
KimiaKimia Fisik dan Analisis Kelas 12 SMAReaksi Redoks dan Sel ElektrokimiaSel Volta dan Potensial SelDiketahui potensial electrode perak dan tembaga sebagai berikut Ag^++e -> Ag E^O=+ V Cu^2++2 e -> Cu E^O=+ V Gambarkan sel voltanya!Sel Volta dan Potensial SelReaksi Redoks dan Sel ElektrokimiaKimia Fisik dan AnalisisKimiaRekomendasi video solusi lainnya0405Diketahui Ni^2+ + 2e -> Ni E = -0,25 V Pb^2+ + 2e ->...Diketahui Ni^2+ + 2e -> Ni E = -0,25 V Pb^2+ + 2e ->...0203DiketahuiNi^2++2e->Ni E=-0,25 V Pb^2++2e->Pb E=-0,13 VPot...DiketahuiNi^2++2e->Ni E=-0,25 V Pb^2++2e->Pb E=-0,13 VPot...0121Dari data potensial standar berikut ini Cu^2+aq+2 e ->...Dari data potensial standar berikut ini Cu^2+aq+2 e ->...
Diketahuipotensial elektrode perak dan tembaga sebagai berikut. Zn²⁺(aq) + 2e β†’ Zn(s) EΒ° = -0,76 Volt Al³⁺(aq) + 3e β†’ Al(s) EΒ° = -1,66 Volt Tentukan anoda dan katodanya. SD
Soal potensial elektrode perak dan tembaga sebagai berikutAg+ + e β†’ Ag Eo = + VCu2+ + 2e β†’ Cu Eo = + Va. Tulislah diagram sel volta yang dapat disusun dari kedua elektrode tersebutb. Tentukan potensial standar sel ituc. Tuliskan pula reaksi selnya PEMBAHASAN Katoda = Ag E0 lebih besarAnoda = Cu E0 lebih kecila. Diagram selnya CuCu2+ Ag+Agb. Eosel = E0 katoda – E0 anoda Eosel = +0,8 v – 0,34 v = 0,46 vc. Reaksi selnyaKatoda Reduksi 2Ag+ + 2e β†’ 2AgAnoda Oksidasi Cu β†’ Cu2+ + 2eReaksi Sel Redoks Cu + 2Ag+ β†’ Cu2+ + 2Ag Eosel = 0,46 v Soal potensial elektrode zink, tembaga dan alumunium sebagai berikutZn2+ + 2e β†’ Zn E0 = -0,76 VCu2+ + 2e β†’ Cu E0 = + VAl3+ + 3e β†’ Al E0 = -1,66 Va. Tulislah diagram sel volta yang dapat disusun dari ketiga elektrode tersebutb. Tentukan potensial standar masing-masing sel ituc. Tuliskan pula reaksi selnya PEMBAHASAN a. diagram sel volta hanya bisa dibuat dari dua elektrode, sehingga ada 3 diagram sel volta sel ke-1 ZnZn2+ Cu2+Cusel ke-2 AlAl3+ Zn2+Znsel ke-3 AlAl3+ Cu2+Cu b. Sel ke-1 E0 sel = E0 katoda – E0 anoda = E0 Cu – E0 Zn = +0,34 v – -0,76 v = 1,1 vSel ke-2 E0 sel = E0 katoda – E0 anoda = E0 Zn – E0 Al = -0,76 v – -1,66 v = 0,9 vSel ke-2 E0 sel = E0 katoda – E0 anoda = E0 Cu – E0 Al = +0,34 v – -1,66 v = 2 v c. Sel ke-1 Katoda Reduksi Cu2+ + 2e β†’ CuAnoda Oksidasi Zn β†’ Zn2+ + 2e +Reaksi Sel Redoks Zn + Cu2+ β†’ Zn2+ + Cu E0sel = 1,1 v Sel ke-2 Katoda Reduksi 3Zn2+ + 6e β†’ 3ZnAnoda Oksidasi 2Al β†’ 2Al3+ + 6e +Reaksi Sel Redoks 2Al + 3Zn2+ β†’ 2Al3+ + 3Zn E0sel = 0,9 vSel ke-3 Katoda Reduksi 3Cu2+ + 6e β†’ 3CuAnoda Oksidasi 2Al β†’ 2Al3+ + 6e +Reaksi Sel Redoks 2Al + 3Cu2+ β†’ 2Al3+ + 3Cu E0sel = 2 vSoal redoks berikut berlangsung + Cu2+ β†’ Fe2+ + Cu Gambarlah rangkaian sel volta yang berdasarkan reaksi juga diagram notasi sel volta itu. PEMBAHASAN Rangkaian sel volta Notasi selnyaFe Fe2+ Cu2+ CuSoal redoks berikut berlangsung + 6H+ β†’ 2Al3+ + 3H2Gambarlah rangkaian sel volta yang berdasarkan reaksi juga diagram notasi sel volta itu. PEMBAHASAN Rangkaian sel volta Notasi selnyaAl Al3+ H+ H2 PtSoal reaksi elektrode dan reaksi sel pada masing-masing sel volta berikuta. Ni Ni2+ Ag+ Agb. Pt H2 H+ Ce4+ , Ce3+ Pt PEMBAHASAN a. Reaksi elektrodeAnoda Ni β†’ Ni2+ + 2eKatoda Ag+ + e β†’ Ag x2 +Reaksi Sel Ni + 2Ag+ β†’ Ni2+ + Agb. Reaksi elektrodeAnoda H2 β†’ 2H+ + 2eKatoda Ce4+ + e β†’ Ce3+ x2 +Reaksi Sel H2 + 2Ce4+ β†’ 2H+ + 2Ce3+Soal yang dimaksud dengan potensial elektrode standar?Apa artinya jika suatu elektrode mempunyai potensial standar bertanda negatif PEMBAHASAN Potensial elektrode standar merupakan potensial sel yang dihasilkan oleh suatu elektrode dengan elektrode hidrogen yang dilakukan pada kondisi standar, yaitu pada suhu 25 oC dengan konsentrasi ion-ion 1 M dan tekanan gas 1 atm. Jika suatu elektrode mempunyai potensial standar bertanda negatif artinya elektrode tersebut lebih sukar mengalami reduksi dibandingkan elektrode hidrogenSoal potensial elektrode Zn dan Ag sebagai berikutZn2+ + 2e β†’ Zn E0 = -0,76 VAg+ + e β†’ Ag E0= + Va. Logam manakah yang lebih mudah mengalami oksidasi, Zn atau Ag? Ion manakah yang lebih mudah mengalami reduksi, Zn2+ atau Ag+? Jelaskan PEMBAHASAN a. logam yang mudah mengalami oksidasi yaitu logam Zn dengan nilai E0 lebih besar saat mengalami oksidasi Nilai E0 dibalikb. ion yang mudah menglami reduksi yaitu Ag+ Karena memiliki nilai E0 lebih besar saat mengalami reduksiSoal diagram notasi sel volta yang menggunakan pasangan elektrode berikut. Tentukanlah juga selisih potensial Eo masing-masing Zn2+ + 2e β†’ Zn E0 = -0,76 V Ni2+ + 2e β†’ Ni E0 = -0,28 Vb. Cu2+ + 2e β†’ Cu E0 = +0,34 V Al3+ + 3e β†’ Al E0 = -1,66 Vc. Cu2+ + 2e β†’ Cu E0 = +0,34 V Ag+ + e β†’ Ag E0 = +0,80 VPEMBAHASAN a. notasi sel Zn Zn2+ Ni2+ NiE0 sel = E0 Ni – E0 ZnE0 sel = -0,28 v – -0,76 v = +0,48 vb. notasi sel Al Al3+ Cu2+ CuE0 sel = E0 Cu – E0 AlE0 sel = +0,34 v – -1,66 v = +2,00 vc. notasi sel Cu Cu2+ Ag+ AgE0 sel = E0 Ag – E0 CuE0 sel = +0,80 v – +0,34 v = +0,46 vSoal nilai potensial elektrode standar sebagai berikutAg+ + e β†’ Ag E0 = + VSn2+ + 2e β†’ Sn E0 = -0,14 VCu2+ + 2e β†’ Cu E0 = + VCr3+ + 3e β†’ Cr E0 = -0,74 VFe2+ + 2e β†’ Fe E0 = -0,44 Va. Pilihlah 2 pasangan setengah sel yang mempunyai nilai Eo paling tinggib. Buatlah diagram sel dari reaksi tersebutPEMBAHASAN a. Untuk mencari pasangan dengan nilai Eosel paling tinggi cari Eo yang paling besar sebagai katoda dan E0 paling kecil sebagai katodaE0 sel = E0 Ag – Eo CrE0 sel = +0,80 v – -0,74 v = +1,54 vb. Diagram selnya Cr Cr3+ Ag+ AgSoal selisih potensial beberapa reaksi redoks sebagai berikut2Al + 3Zn2+ β†’ 2Al3+ + 3Zn E0 = +0,9 VZn + Cu2+ β†’ Zn2+ + Cu E0 = +1,1 VFe + Zn2+ β†’ Fe2+ + Zn E0 = -0,22 Va. Urutkanlah logam-logam Al, Zn, Cu, dan Fe berdasarkan bertambahnya daya pereduksi, dari pereduksi paling lemah hingga yang paling Tentukanlah potensial reaksi redoks + 3Fe2+ β†’ 2Al2+ + 3Fec. Dengan menggunakan elektrode Al, Zn, Cu, atau Fe, tulislah notasi sel volta yang mempunyai potensial terbesarPEMBAHASAN Jika Dianggap tidak diketahui Eomasing-masing elektrodea. sel I Eosel = E0 Zn – Eo Al = +0,9 v Artinya E0 Zn lebih besar 0,9 dari E0 Al sel II E0 sel = E0 Cu – E0 Zn = +1,1 v Artinya E0 Cu lebih besar 1,1 dari E0 Znsel III E0 sel = E0 Zn – E0 Fe= -0,22 v Artinya E0 Fe lebih besar 0,22 dari E0 ZnUrutan dari pereduksi paling lemah Eo besar ke pereduksi paling kuat Eo besar yaitu Cu-Fe-Zn-Alb. Untuk menentukan potensial reaksi 2Al + 3Fe2+ β†’ 2Al3+ + 3Fe bisa ditentukan dari penjumlahan reaksi sel yang mengandung logam yang ada di reaksi yang + 3Zn2+ β†’ 2Al3+ + 3Zn E0 = +0,9 V3Zn + 3Fe2+ β†’ 3Zn2+ + 3Fe E0 = +0,22 V + Zn dan Zn2+ Dicoret2Al + 3Fe2+ β†’ 2Al3+ + 3Fe E0 = +1,12 Vc. notasi sel volta dengan potensial terbesar yaitu antara logam dengan Eo terbesar yaitu Cu dengan logan dengan Eo terkecil yaitu Al notasinya Al Al3+ Cu2+ CuSoal + 2e β†’ Fe2+ E0 = +0,77 VCu2+ + 2e β†’ Cu E0 = + VFe2+ + 2e β†’ Fe E0 = -0,44 VPeriksalah apakah reaksi berikut dapat atau tidak berlangsung spontana. Cu + 2Fe3+ β†’ 2Fe2+ + Cu2+b. Cu + Fe2+ β†’ Fe + Cu2+ PEMBAHASAN a. E0sel = E0 Fe2+ – E0 Cu E0 sel = +0,77 v – +0,34 = +0,43 v Karena Eosel bernilai positif + maka reaksi berlangsung spontana. E0 sel = E0 Fe – E0 CuE0 sel = -0,44 v – +0,34 = -0,78 vKarena E0 sel bernilai negatif - maka reaksi berlangsung tidak spontanSoal + 3e β†’ Al E0 = -1,66 VCu2+ + 2e β†’ Cu E0 = + VPeriksalah apakah larutan CuSO4 dapat disimpan dalam bejana yang terbuat dari bahan alumunium PEMBAHASAN Larutan CuSO4 tidak dapat disimpan dalam bejana dari bahan alumunium, karena alumunium dapar mereduksi tembaga sehingga akan mengendapkan tembaga dari larutannya. Hal ini disebabkan karena alumunium lebih mudah mengalami oksidasi karena nilai Eo lebih kecil dibanding tembaga, sesuai reaksi2Als + 3CuSO4aq β†’ Al2SO43aq + 3CusSoal rangkaian sel volta berikut dan tuliskan lambang diagram sel Cd + Ni2+ β†’ Cd2+ + Nib. Zn + Pb2+ β†’ Zn2+ + PbPEMBAHASAN a. Rangkaian Sel Volta diagram selnya Cd Cd2+ Ni2+ Ni b. Rangkaian Sel Volta diagram selnya Zn Zn2+ Pb2+ Pb Soal reaksi elektrode dan reaksi pada sel volta berikutSn Sn2+ Hg2+ Hg PEMBAHASAN Reaksi elektrodeAnoda Sn β†’ Sn2+ + 2eKatoda Hg2+ + 2e β†’ Hg+Reaksi Sel Sn + Hg2+ β†’ Sn2+ + HgSoal reaksi selnya dan hitunglah potensial sel yang dihasilkan pasangan berikutZn2+ + 2e β†’ Zn E0 = -0,76 VAl3+ + 3e β†’ Al E0 = -1,66 V PEMBAHASAN Zn2+ + 2e β†’ Zn E0 = -0,76 V x3Al β†’ Al3+ + 3e E0 = +1,66 V x2 +Reaksi Sel 2Al + 3Zn2+ β†’ 2Al3+ + 3Zn E0 sel = +0,90 vSoal gambar sel berikut sesuai dengan data pada soal di atasa. Reaksi pada katode dan anodeb. Arah aliran elektron dan arah aliran Arah kation dan anion pada jembatan garam. PEMBAHASAN a. Reaksi pada katode Zn2+ + 2e β†’ ZnReaksi pada anode Al β†’ Al3+ + 3eb. Arah aliran elektron = Dari anoda ke katoda = Dari Al ke ZnArah aliran listrik dari katode ke anoda = Dari Zn ke Al c. Arah aliran kation dan anion pada jembatan garam Soal reaksi2V2+ + Sn4+ β†’ 2V3+ + Sn2+ dengan E0 V3+ = -0,256 V dan E0 Sn4+ = +0,154 VGambarlah rangkaian sel volta yang berdasarkan reaksi juga diagram notasi sel volta Rangkaian sel volta Notasi selnya Pt V2+ V3+ Sn4+ Sn2+ Pt

Diketahuipotensial elektrode zink, tembaga, dan aluminium sebagai berikut. Zn2+(aq) + 2eβˆ’ β†’ Zn(s) Eo = βˆ’0,76 VCu2+(aq) + 2eβˆ’ β†’ Cu(s) Eo = +0,34 VAl3+(aq) + 3eβˆ’ β†’ Al(s) Eo = βˆ’1,66 V Tuliskan diagram sel Volta yang dapat disusun dari ketiga elektrode tersebut.

Private Online Terjangkau!! Sahaja dengan 10 Ribu Rupe kamu boleh membiasakan bersama tim penyuluh kami nan berpengalaman. Contoh Soal & Pembahasan Sel Volta Putaran I Cak bertanya Diketahui potensial elektrode perak dan tembaga misal berikut Ag+ + e β†’ Ag Eudara murni = + V Cu2+ + 2e β†’ Cu Eudara murni = + V a. Tulislah diagram rumah pasung volta yang dapat disusun berasal kedua elektrode tersebut b. Tentukan potensial standar sel itu c. Tuliskan pula reaksi selnya PEMBAHASAN Katoda = Ag E0 lebih lautan Anoda = Cu E0 lebih kecil a. Tabulasi selnya CuCu2+Ag+Ag b. Eobui = E0 katoda – E0 anoda Eosengkeran = +0,8 v – 0,34 v = 0,46 v c. Reaksi selnya Katoda Korting 2Ag+ + 2e β†’ 2Ag Anoda Oksidasi Cu β†’ Cu2+ + 2e + Reaksi Penjara Redoks Cu + 2Ag+ β†’ Cu2+ + 2Ag Eosel = 0,46 v Pembahasan Dalam Bentuk Video Soal Diketahui potensial elektrode zink, tembaga dan alumunium andai berikut Zn2+ + 2e β†’ Zn Eo = -0,76 V Cu2+ + 2e β†’ Cu Eo = + V Al3+ + 3e β†’ Al Eozon = -1,66 V a. Tulislah grafik sel volta yang boleh disusun dari ketiga elektrode tersebut b. Tentukan potensial standar masing-masing sel itu c. Tuliskan kembali reaksi selnya PEMBAHASAN a. diagram sel volta sahaja dapat dibuat berbunga dua elektrode, sehingga cak semau 3 tabel lembaga pemasyarakatan volta sel ke-1 ZnZn2+Cu2+Cu sel ke-2 AlAl3+Zn2+Zn sel ke-3 AlAl3+Cu2+Cu b. Sel ke-1 Eosel = E0 katoda – E0 anoda= E0Cu – E0 Zn = +0,34 v – -0,76 v = 1,1 v Sel ke-2 Eosel = E0 katoda – E0 anoda= E0Zn – E0 Al = -0,76 v – -1,66 v = 0,9 v Terungku ke-2 Eopenjara = E0 katoda – E0 anoda= E0Cu – E0 Al = +0,34 v – -1,66 v = 2 v c. Rumah tahanan ke-1 Katoda Diskon Cu2+ + 2e β†’ Cu Anoda Oksidasi Zn β†’ Zn2+ + 2e + Reaksi Lokap Redoks Zn + Cu2+ β†’ Zn2+ + Cu Eotangsi = 1,1 v Terungku ke-2 Katoda Reduksi 3Zn2+ + 6e β†’ 3Zn Anoda Oksidasi 2Al β†’ 2Al3+ + 6e + Reaksi Sel Redoks 2Al + 3Zn2+ β†’ 2Al3+ + 3Zn Eosel = 0,9 v Sel ke-3 Katoda Reduksi 3Cu2+ + 6e β†’ 3Cu Anoda Oksidasi 2Al β†’ 2Al3+ + 6e + Reaksi Sel Redoks 2Al + 3Cu2+ β†’ 2Al3+ + 3Cu Eosel = 2 v Pembahasan Kerumahtanggaan Bentuk Video Tatap JUGA Ikhtisar Materi Sel Volta Soal Reaksi redoks berikut berlangsung spontan. Fe + Cu2+β†’ Fe2+ + Cu Gambarlah kekeluargaan sel volta yang berdasarkan reaksi lagi diagram notasi rumah tahanan volta itu. PEMBAHASAN Pernah sel volta Notasi selnya Fe Fe2+ Cu2+ Cu Pembahasan Dalam Tulangtulangan Video Tatap JUGA Video Pengajian pengkajian Sel Volta Soal Reaksi redoks berikut berlanjut spontan. 2Al + 6H+β†’ 2Al3+ + 3H2 Gambarlah sangkutan penjara volta yang berdasarkan reaksi juga tabel notasi penjara volta itu. PEMBAHASAN Rangkaian kerangkeng volta Notasi selnya Al Al3+ H+ H2 Pt Pembahasan Dalam Bentuk Video Lihat Sekali lagi Eksemplar Soal Lokap Volta Bagian II Soal Tulislah reaksi elektrode dan reaksi sel pada saban tangsi volta berikut a. Ni Ni2+ Ag+ Ag b. Pt H2 H+ Ce4+ , Ce3+ Pt PEMBAHASAN a. Reaksi elektrode Anoda Ni β†’ Ni2+ + 2e Katoda Ag+ + e β†’ Ag x2 + Reaksi Sel Ni + 2Ag+ β†’ Ni2+ + Ag b. Reaksi elektrode Anoda H2 β†’ 2H+ + 2e Katoda Ce4+ + e β†’ Ce3+ x2 + Reaksi Tangsi H2 + 2Ce4+ β†’ 2H+ + 2Ce3+ Pembahasan Dalam Bentuk Video Soal Apakah yang dimaksud dengan potensial elektrode patokan? Apa artinya takdirnya satu elektrode mempunyai potensial patokan bertanda negatif PEMBAHASAN Potensial elektrode tolok merupakan potensial sel yang dihasilkan oleh suatu elektrode dengan elektrode hidrogen yang dilakukan pada kondisi standar, adalah pada suhu 25 udara murniC dengan konsentrasi ion-ion 1 M dan tekanan gas 1 atm. Seandainya suatu elektrode memiliki potensial tolok bertanda negatif artinya elektrode tersebut lebih sukar mengalami diskon dibandingkan elektrode hidrogen Pembahasan Dalam Bagan Video Pertanyaan Diketahui potensial elektrode Zn dan Ag andai berikut Zn2+ + 2e β†’ Zn Eo = -0,76 V Ag+ + e β†’ Ag Eo = + V a. Besi manakah nan lebih mudah mengalami oksidasi, Zn atau Ag? Jelaskan. b. Ion manakah yang lebih mudah mengalami reduksi, Zn2+ atau Ag+? Jelaskan PEMBAHASAN a. logam yang mudah mengalami oksidasi yakni logam Zn dengan angka Eo lebih raksasa momen mengalami oksidasi Nilai Eudara murni dibalik b. ion yang mudah menglami reduksi yaitu Ag+ Karena memiliki nilai Eo lebih besar detik mengalami reduksi Pembahasan Dalam Rangka Video Pertanyaan Tulislah tabulasi notasi sel volta yang menggunakan pasangan elektrode berikut. Tentukanlah juga cedera potensial Eo saban sel. a. Zn2+ + 2e β†’ Zn Eudara murni = -0,76 V Ni2+ + 2e β†’ Ni Eo = -0,28 V b. Cu2+ + 2e β†’ Cu Eo = +0,34 V Al3+ + 3e β†’ Al Eo = -1,66 V c. Cu2+ + 2e β†’ Cu Eozon = +0,34 V Ag+ + e β†’ Ag Eo = +0,80 V PEMBAHASAN a. notasi sel Zn Zn2+ Ni2+ Ni Eozon hotel prodeo = Eo Ni – Eozon Zn Eo sel = -0,28 v – -0,76 v = +0,48 v b. notasi sel Al Al3+ Cu2+ Cu Eudara murni rumah pasung = Eo Cu – Eudara murni Al Eo tangsi = +0,34 v – -1,66 v = +2,00 v c. notasi sel Cu Cu2+ Ag+ Ag Eo sel = Eo Ag – Eo Cu Eudara murni rumah tahanan = +0,80 v – +0,34 v = +0,46 v Pembahasan Dalam Kerangka Video Soal Diketahui skor potensial elektrode tolok bagaikan berikut Ag+ + e β†’ Ag Eo = + V Sn2+ + 2e β†’ Sn Eo = -0,14 V Cu2+ + 2e β†’ Cu Eudara murni = + V Cr3+ + 3e β†’ Cr Eozon = -0,74 V Fe2+ + 2e β†’ Fe Eo = -0,44 V a. Pilihlah 2 pasangan sehelai terungku yang mempunyai nilai Eo paling tinggi b. Buatlah diagram interniran dari reaksi tersebut PEMBAHASAN a. Bikin mengejar kutub dengan nilai Eo kamp paling tangga cari Eozon nan paling raksasa misal katoda dan Eo minimal sebagai katoda Eo lembaga pemasyarakatan = Eo Ag – Eo Cr Eozon sel = +0,80 v – -0,74 v = +1,54 v b. Tabulasi selnya Cr Cr3+ Ag+ Ag Pembahasan Dalam Rancangan Video Soal Diketahui selisih potensial bilang reaksi redoks bak berikut 2Al + 3Zn2+ β†’ 2Al3+ + 3Zn Eudara murni = +0,9 V Zn + Cu2+ β†’ Zn2+ + Cu Eudara murni = +1,1 V Fe + Zn2+ β†’ Fe2+ + Zn Eo = -0,22 V a. Urutkanlah logam-logam Al,Zn, Cu, dan Fe berdasarkan bertambahnya daya pereduksi, dari pereduksi paling lemah hingga nan paling kuat. b. Tentukanlah potensial reaksi redoks berikut. 2Al + 3Fe2+ β†’ 2Al2+ + 3Fe c. Dengan menggunakan elektrode Al, Zn, Cu, atau Fe, tulislah notasi sel volta nan mempunyai potensial terbesar PEMBAHASAN Jika Dianggap tidak diketahui Eomasing-masing elektrode a. sel I Eo sel = Eo Zn – Eo Al= +0,9 v Artinya Eudara murni Zn lebih segara 0,9 dari Eozon Al sel II Eozon sel = Eo Cu – Eozon Zn= +1,1 v Artinya Eo Cu kian segara 1,1 dari Eozon Zn rumah tahanan III Eudara murni kamp = Eo Zn – Eo Fe= -0,22 v Artinya Eo Fe makin besar 0,22 berpokok Eudara murni Zn Urutan dari pereduksi minimum lemah Eo besar ke pereduksi paling kecil abadi Eo besar yaitu Cu-Fe-Zn-Al b. Untuk menentukan potensial reaksi 2Al + 3Fe2+ β†’ 2Al3+ + 3Fe dapat ditentukan dari pembilangan reaksi sel yang mengandung logam yang ada di reaksi nan ditanyakan. 2Al + 3Zn2+ β†’ 2Al3+ + 3Zn Eudara murni = +0,9 V 3Zn + 3Fe2+ β†’ 3Zn2+ + 3Fe Eo = +0,22 V + Zn dan Zn2+ Dicoret 2Al + 3Fe2+ β†’ 2Al3+ + 3Fe Eo = +1,12 V c. notasi sel volta dengan potensial terbesar yaitu antara metal dengan Eo terbesar ialah Cu dengan logan dengan Eo terkecil ialah Al notasinya Al Al3+ Cu2+ Cu Pembahasan Privat Bentuk Video Soal Diketahui Fe3+ + 2e β†’ Fe2+ Eo = +0,77 V Cu2+ + 2e β†’ Cu Eo = + V Fe2+ + 2e β†’ Fe Eo = -0,44 V Periksalah apakah reaksi berikut boleh atau tidak berlangsung berbarengan a. Cu + 2Fe3+ β†’ 2Fe2+ + Cu2+ b. Cu + Fe2+ β†’ Fe + Cu2+ PEMBAHASAN a. Eo sel = Eudara murni Fe2+ – Eo Cu Eo sengkeran = +0,77 v – +0,34 = +0,43 v Karena Eo sengkeran bernilai substansial + maka reaksi berlangsung spontan a. Eo pengasingan = Eo Fe – Eozon Cu Eo lokap = -0,44 v – +0,34 = -0,78 v Karena Eo sel bernilai negatif - maka reaksi berlangsung tidak spontan Pembahasan Privat Bentuk Video Cak bertanya Diketahui Al3+ + 3e β†’ Al Eo = -1,66 V Cu2+ + 2e β†’ Cu Eudara murni = + V Periksalah apakah cair CuSO4 dapat disimpan dalam bejana yang terbuat semenjak bahan alumunium PEMBAHASAN Larutan CuSO4 tidak dapat disimpan dalam bejana dari bahan alumunium, karena alumunium dapar mereduksi tembaga sehingga akan mengendapkan tembaga berusul larutannya. Kejadian ini disebabkan karena alumunium kian mudah mengalami oksidasi karena nilai Eo makin kecil dibanding tembaga, sesuai reaksi 2Als + 3CuSO4aq β†’ Al2SO43aq + 3Cus Pembahasan Intern Bentuk Video Tanya Gambarkan sangkut-paut lokap volta berikut dan tuliskan lambang diagram sel voltanya. a. Cd + Ni2+ β†’ Cd2+ + Ni b. Zn + Pb2+ β†’ Zn2+ + Pb PEMBAHASAN a. Pertautan Pengasingan Volta diagram selnya Cd Cd2+ Ni2+ Ni b. Rangkaian Sel Volta diagram selnya Zn Zn2+ Pb2+ Pb Pembahasan Dalam Bentuk Video Soal Tuliskan reaksi elektrode dan reaksi pada sel volta berikut Sn Sn2+ Hg2+ Hg PEMBAHASAN Reaksi elektrode Anoda Sn β†’ Sn2+ + 2e Katoda Hg2+ + 2e β†’ Hg + Reaksi Sel Sn + Hg2+ β†’ Sn2+ + Hg Pembahasan Kerumahtanggaan Rangka Video Soal Tuliskan reaksi selnya dan hitunglah potensial bui yang dihasilkan imbangan berikut Zn2+ + 2e β†’ Zn Eo = -0,76 V Al3+ + 3e β†’ Al Eozon = -1,66 V PEMBAHASAN Zn2+ + 2e β†’ Zn Eozon = -0,76 V x3 Al β†’ Al3+ + 3e Eozon = +1,66 V x2 + Reaksi Bui 2Al + 3Zn2+ β†’ 2Al3+ + 3Zn Eozon lokap = +0,90 v Pembahasan Intern Bagan Video Cak bertanya Lengkapilah gambar sel berikut sesuai dengan data pada soal di atas a. Reaksi pada katode dan anode b. Jihat aliran elektron dan arah aliran listriknya. c. Arah kation dan anion sreg jembatan garam. PEMBAHASAN a. Reaksi pada katode Zn2+ + 2e β†’ Zn Reaksi pada anode Al β†’ Al3+ + 3e b. Arah persebaran elektron = Dari anoda ke katoda = Pecah Al ke Zn Sebelah aliran listrik berasal katode ke anoda = Dari Zn ke Al c. Jihat aliran kation dan anion puas jembatan garam Pembahasan Dalam Tulang beragangan Video Soal Diketahui reaksi 2V2+ + Sn4+β†’ 2V3+ + Sn2+ dengan Eozon V3+ = -0,256 V dan Eo Sn4+ = +0,154 V Gambarlah perkariban lembaga pemasyarakatan volta yang berdasarkan reaksi kembali diagram notasi sel volta itu. PEMBAHASAN Rangkaian sel volta Notasi selnya Pt V2+ V3+ Sn4+ Sn2+ Pt Pembahasan Dalam Tulang beragangan Video Sendang Soal Kimia Inferior XII Pengarang Michael Purba & Sunardi Penerbit Erlangga
M4BL0.
  • spqfw39zr7.pages.dev/415
  • spqfw39zr7.pages.dev/226
  • spqfw39zr7.pages.dev/295
  • spqfw39zr7.pages.dev/377
  • spqfw39zr7.pages.dev/234
  • spqfw39zr7.pages.dev/125
  • spqfw39zr7.pages.dev/41
  • spqfw39zr7.pages.dev/269
  • diketahui potensial elektrode perak dan tembaga sebagai berikut