Terkadang aku begitu sering memandang wajahmu yang tengah tersenyum. Tak apa-apa. Sama seperti yang ku yakini Karen aku pandai dalam hal itu. Mudah bagiku untuk berpura-pura aku baik-baik saja. Kau tahu, aku takut aku akan menangis semua itu akan hancur adanya Mengapa aku tak mengetahuinya seperti ini?Está na hora vou pensarNaquilo que quero serEu sei bem que sou capazDe um dia vir a vencerSe eu não souber o que queroVou entrar em confusãoEu não sei ser mais umNo meio da multidãoNão consigo ser alguémQue não tenha coraçãoPorque eu sei o que queroO que eu tenho até agoraFoi aquilo que viviFoi fazer o que sabiaCom aquilo que escolhiConfundi o que queriaEncontrei a solidãoBem sabia que teriaDe resolver a questãoPorque eu seiPorque eu seiO que eu queroO que eu queroFinalmente me encontreiA fazer o que queriaFoi por isto que eu luteiEra isto que eu sentiaO que eu tenho até agoraFoi aquilo que viviFoi fazer o que sabiaCom aquilo que escolhiEu não sei ser mais umNo meio da multidãoNão consigo ser alguémQue não tenha coraçãoPorque eu seiPorque eu seiO que eu queroO que eu quero
Tahundemi tahun terus berlalu, tetapi aku merasa belum sama sekali memahami ayat2 Alquran. Belum satupun yang merasuk kedalam hatiku. Hari demi hari terus berganti. Satu malam aku tangisi, tapi sepuluh malam aku lupa. Satu kali aku bertobat, namun berkali-kali aku rusak dengan maksiat. Lidah, mata, telingangaku tidak terkontrol.Sangram tanto as feridas do meu coração,Quando me lembro de você dizendo adeus,Cada segundo parecia querer não passarAo te ver partir, pra nunca mais instante eu queria desaparecer,E me odiei só por um dia te dói saber que não vai ser mais euQue vai te abraçarEu vou viver eu vou viver o amanhecer,Eu vou tentar, te tudo o que eu já senti,Por você,Eu vou guardar não foi fácil aceitar que tudo teve um fim,Quando passou por mim, e fingiu não me quando eu percebi,Que eu não fazia mais, parte da sua vou viver eu vou viver o amanhecer,Eu vou tentar, te tudo o que eu já sentiPor você,Vou guardar vá pensar que o que passou não me marcou tambêm,Apenas não era pra ser, e tudo não passou de um lindo vou viver o amanhecerEu vou tentar, te esquecer...E não fecharam as feridas do meu coraçãoeu vou viverNão me esqueço de você dizendo adeuso amanhecerPorque eu ainda sei, porque eu ainda meu amor é só seu, que seu amor é só amor é seu, seu amor é MengapaAku Begitu Pandai book. Read 134 reviews from the world's largest community for readers. Dalam buku tipis ini kita akan menemukan Nietzsche yang
HomeBukuReligi & SpiritualFilsafatAtur jumlah dan catatanMengapa Aku Begitu PandaiKondisi BaruMin. Pemesanan 1 BuahEtalase Semua EtalaseMengapa Aku Begitu Pandai. Serial Buku Kecil Ide Besar menghadirkan gagasan-gagasan besar yang mengguncang atau unik dan autentik dari para penulis terbaik dunia. Pikiran-pikiran mereka bergema panjang, dan menginspirasi generasi demi generasi di pelbagai masa. Kami sajikan dalam format buku kecil yang ciamik, yang mudah dibawa ke mana-mana, dan bisa dibaca dalam dua atau tiga kali duduk di stasiun atau di bandara atau di mana buku tipis ini kita akan menemukan Nietzsche yang bertanya dan menjawab sendiri pertanyaannya dalam narasi-narasi sastrawi, dilanjutkan dengan aforisme-aforisme yang menjadi ciri khasnya deret proposisi padat yang berpotensi menimbulkan pertanyaan panjang dalam imajinasi pembaca, proposisi-proposisi yang mengutip Milan Kundera, merupakan salah satu dari enam karya yang lahir pada masa kematangan Buku ;ISBN 9786025264535Penerjemah Noor CholisKetebalan 138 hlm BookpaperDimensi 12x18 cm SoftcoverBahasa Indonesia, 2019Penerbit CircaPenulis Friedrich NietzscheBerat 200 gramAda masalah dengan produk ini?ULASAN PEMBELI
BeliMengapa Aku Begitu Pandai - Friedrich Nietzsche. Harga Murah di Lapak Warung Sastra. Telah Terjual Lebih Dari 26. Pengiriman cepat Pembayaran 100% aman. Belanja Sekarang Juga Hanya di Bukalapak.
CCA0001 Buku Friedrich Nietzsche - Mengapa Aku Begitu Pandai Serial Buku Kecil Ide Besar menghadirkan gagasan-gagasan besar yang mengguncang atau unik dan autentik dari para penulis terbaik dunia. Pikiran-pikiran mereka bergema panjang, dan menginspirasi generasi demi generasi di pelbagai masa. Kami sajikan dalam format buku kecil yang ciamik, yang mudah dibawa ke mana-mana, dan bisa dibaca dalam dua atau tiga kali duduk di stasiun atau di bandara atau di mana pun. Dalam buku tipis ini kita akan menemukan Nietzsche yang bertanya dan menjawab sendiri pertanyaannya dalam narasi-narasi sastrawi, dilanjutkan dengan aforisme-aforisme yang menjadi ciri khasnya deret proposisi padat yang berpotensi menimbulkan pertanyaan panjang dalam imajinasi pembaca, proposisi-proposisi yang mengutip Milan Kundera, merupakan salah satu dari enam karya yang lahir pada masa kematangan Nietzsche. Harga Judul Mengapa Aku Begitu Pandai Penulis Friedrich Nietzsche Penerbit Circa Tahun Terbit 2019 Halaman 124 hlm. Kategori Esai Kelas Filsafat ISBN Link pembelian buku via marketplace BUKALAPAK TOKOPEDIA SHOPEE
HomeBukuLainnyaAtur jumlah dan catatanMengapa Aku Begitu PandaiKondisi BaruMin. Pemesanan 1 BuahEtalase Non FiksiSerial Buku Kecil Ide Besar menghadirkan gagasan-gagasan besar yang mengguncang atau unik dan autentik dari para penulis terbaik dunia. Pikiran-pikiran mereka bergema panjang, dan menginspirasi generasi demi generasi di pelbagai masa. Kami sajikan dalam format buku kecil yang ciamik, yang mudah dibawa ke mana-mana, dan bisa dibaca dalam dua atau tiga kali duduk di stasiun atau di bandara atau di mana buku tipis ini kita akan menemukan Nietzsche yang bertanya dan menjawab sendiri pertanyaannya dalam narasi-narasi sastrawi, dilanjutkan dengan aforisme-aforisme yang menjadi ciri khasnya deret proposisi padat yang berpotensi menimbulkan pertanyaan panjang dalam imajinasi pembaca, proposisi-proposisi yang mengutip Milan Kundera, merupakan salah satu dari enam karya yang lahir pada masa kematangan masalah dengan produk ini?ULASAN PEMBELIDEBhuce.